dc.description.abstract | Pendahuluan: Dalam usaha memenuhi kebutuhan, salah satu kegiatan memerlukan adanya pasar sebagai sarana pendukungnya. Kegiatan di pasar berarti melibatkan masyarakat baik selaku pembeli maupun penjual yang saling membutuhkan satu sama lainnya. Di pasar umumnya para pedagang mencari keuntungan, terutama untuk mencari kemungkinan membeli dengan harga murah dan menjual kembali dengan harga mahal. Hal ini dapat dilakukan dengan cara membeli dari produsen dan menjual kembali kepada konsumen, serta mengusahakan persediaan barang sehingga konsumen mendapatkan kepastian barang yang akan dibeli.
Rumusan masalah: 1)Bagaimana persepsi harga mempengaruhi keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan? 2)Bagaimana merek mempengaruhi keputusan pembelian pakaian di Pasar Sambu Medan? 3)Bagaimana persepsi harga dan merek secara bersama-sama mempengaruhi keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan?
Tujuan Penelitian: 1)Untuk mengetahui pengaruh persepsi harga terhadap keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan 2)Untuk mengetahui pengaruh merek terhadap keputusan pembelian konsumen pakaian bekas di Pasar Sambu Medan 3)Untuk mengetahui pengaruh persepsi harga dan merek terhadap keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan
Metode: penelitian ini menggunakan regresi berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Kota Medan yang pernah membeli pakaian bekas di Pasar Sambu Medan.
Hasil: analisis menunjukkan bahwa 1) persepsi harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan. 2) merk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan. 3) persepsi harga dan merk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pakaian bekas di Pasar Sambu Medan. | en_US |