PERKIRAAN DATA CURAH HUJAN KOSONG PADA 3 STASIUN CURAH HUJAN SUNGAI KUALANAMU DELI SERDANG
Abstract
Data curah hujan Kabupaten Deli Serdang pada stasiun Tanjung Morawa dan Tanjung Garbus pada tahun 2022 memiliki kondisi yang tidak lengkap, sehingga memiliki permasalahan tersendiri ketika proses pengolahan data. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan nilai data curah hujan yang hilang dan melakukan uji konsistensi data curah hujan untuk menguji kebenaran data apakah sesuai dengan fenomena saat hujan itu terjadi.
Metode yang dipakai untuk memperkirakan data hujan kosong adalah metode Rata-rata aljabar, metode normal ratio dan metodel Inversed Squared Distance. Setelah mendapatkan perkiraan data curah hujan kosong, maka dilakukan uji konsistensi data dengan menggunakan metode Kurva Massa Ganda. Pada awal uji konsistensi, terdapat perbedaan antara data yang didapatkan dari beberapa stasiun cuaca di wilayah Sungai Kualanamu dengan hasil yang telah di analisis sehingga hasilnya tidak konsisten. Kemudian dilakukan identifikasi sumber ketidakkonsistenan tersebut dengan melakukan uji konsistensi ulang dan hasilnya menunjukkan bahwa data yang telah dikoreksi menunjukkan tingkat konsistensi yang tinggi antara stasiun-stasiun cuaca yang berbeda.
Dari hasil uji konsistensi data didapatkan nilai korelasi stasiun Tanjung Morawa sebesar 1 dan stasiun Tanjung Garbus sebesar 1. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat di simpulkan bahwa presentasi curah hujan yang hilang pada tahun 2022 sebesar 6,9 % di stasiun tanjung Garbus dan 21% pada stasiun BBI Murni Tanjung Morawa dengan nilai korelasi yang sangat baik yaitu 1 pada uji konsistensi data pada perkiraan curah hujan di wilayah Sungai Kualanamu dapat digunakan sebagai dasar yang lebih handal dalam pengambilan keputusan terkait manajemen sumber daya air dan pengelolaan dampak cuaca di wilayah Sungai Kualanamu.
Collections
- Sipil [285]