dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajar peserta didik pada materi kalor kelas VII SMP Negeri
2 Manduamas dengan metode penelitian eskperimen semu dan populasi dalam
penelitian yaitu siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Manduamas dengan jumlah sampel yang digunakan sebanyak 82 siswa. Teknik sampel yang digunakan yaitu Cluster Sampling, dimana diperoleh sampel penelitian dari kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan VII B sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar dengan bentuk item soal pilihan berganda sebanyak 20 soal. Sebelum diberikan perlakuan kepada dua kelas, diperoleh hasil rata – rata skor pretest kelas eksperimen 49,63 dengan standar deviasi 20,37 dan hasil rata – rata skor pretest kelas kontrol 49,44 dengan standar deviasi 15,95. Setelah diberikan perlakuan yang berbeda diperoleh hasil rata – rata skor posttest kelas eksperimen 74,26 dengan standar deviasi 9,67 dan hasil rata – rata skor posttest kelas kontrol 64,26 dengan standar deviasi 8,05. Hasil uji prasyarat data posttest menyatakan sampel berdistribusi normal dan homogen. Selanjutnya dilakukan uji-t satu pihak ( = 0,05) dan uji regresi sederhana. Dari hasil uji-t satu pihak diperoleh bahwa thitung > ttabel atau 4,13 > 1,67. Dan untuk hasil uji regresi sederhana diperoleh Y 9, 86 0, 91x . Pada persamaan tersebut koefisien arah regresi linier (b) = 0,91 bertanda positif artinya terdapat peningkatan antara aktivitas belajar dan hasil belajar peserta didik. Besar pengaruh aktivitas belajar peserta didik terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik pada basis 0,91. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajar siswa pada materi kalor kelas VII SMP Negeri 2 Manduamas TP. 2021/2022 | en_US |