dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengukur Pengaruh Pendampingan Usaha Dan Bantuan Akses Modal Terhadap Minat Masyarakat Dalam Berwirausaha Di Desa Batumanumpak Kecamatan Pangaribuan Kabupaten Tapanuli Utara, dengan pendekatan kuantitatif.
Objek penelitian adalah Masyarakat Desa Batumanumpak yang memiliki usaha dan yang ingin berwirausaha 99 KK, dengan menggunakan data primer dan sekunder melalui kuesioner skala liskert. Data penelitian ini diolah melalui uji validitas, uji reliabilitas, regresi berganda serta uji hipotesis melalui uji parsial dan uji simultan. Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas, variabel Pendampingan Usaha (X1), Bantuan Akses Modal (X2) dan Minat berwirausaha (Y) dapat disimpulkan valid dan reabel berdasarkan kriteria pengujian rhitung > rtabel dan cronbach alpha > 0,6 dari semua indikator masing – masing variabel.
Berdasarkan kriteria pengujian ttabel, nilai thitung yang dihasilkan pada variabel pendampingan (X1) = 3,509> ttabel (α = 0,05/2; n-k-1) = 1,1975. Berarti variabel Pendampingan (X1) berpengaruh positif pada variabel Minat Berwirausaha. Berdasarkan kriteria pengujian ttabel, nilai thitung yang dihasilkan pada variabel Akses Modal (X2) = 6,689 > ttabel (α = 0,05/2; n-k-1) = 1,1975. Hal ini berarti variabel Tagline Gratis Ongkir (X2) berpengaruh positif terhadap Minat Berwirausaha. Berdasarkan Tabel 4.34 didapat nilai Fhitung sebesar 25,318 > Ftabel (α = k; n-k) = 3,09 dengan F sig. 0,000 dimana F sig. 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak. Dapat diartikan bahwa Pendampingan (X1) dan Akses Modal (X2) berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap Minat Berwirausaha(Y). | en_US |