HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DENGAN COPING STRESS BELAJAR DARING (ONLINE) PADA MAHASISWA UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan antara self-efficacy dengan coping stress pada mahasisa Universitas HKBP Nommensen Medan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada Hubungan antara self-efficacy dengan coping stress pada mahasisa Universitas HKBP Nommensen Medan. Populasi adalah seluruh mahasiswa aktif Universitas HKBP Nommensen Medan angkatan 2016-2020 yang berjumlah 8.872 orang dan 381 orang sebagai responden yang dipilih secara Proporsional random sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan skala dari aspek self-efficacy Bandura (1997) dan skala dari aspek coping stress Lazarus & Folkman (1984). Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji kolerasi Product Moment Pearson. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada Hubungan antara self-efficacy dengan coping stress pada mahasisa Universitas HKBP Nommensen Medan dengan (r = 0,081) dan (p = 0,115) (p > 0,005). Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi self-efficacy maka semakin tinggi coping stress seseorang begitu juga sebaliknya jika semakin rendah self-efficacy maka akan semakin rendah coping stress. Dilihat dari Product Moment Pearson dapat disimpulkan tingkat hubungan kedua variabel sangat rendah.