EFEKTIVITAS PROGRAM KEGIATAN MAGANG BERSERTIFIKAT DAN STUDI INDEPENDEN (MSIB) DALAM UPAYA MENIINGKATKAN KERJA MAHASISWA/I UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas Program Kegiatan Magang Bersertifikat dan Studi Independen (MSIB) dalam meningkatkan kesiapan kerja mahasiswa/i Universitas HKBP Nommensen Medan. Program MSIB merupakan bagian dari kebijakan Kampus Merdeka yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia kerja. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman praktis dan pengembangan keterampilan baik hard skills maupun soft skills yang dibutuhkan di dunia kerja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan informan kunci (koordinator MSIB) dan informan utama (mahasiswa/i yang telah mengikuti program MSIB), serta observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan mengidentifikasi indikator efektivitas program, yaitu pemantauan dan sosialisasi program, ketepatan sasaran, tercapainya tujuan, dan pemahaman program. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program MSIB di Universitas HKBP Nommensen Medan telah berjalan dengan baik dan efektif dalam meningkatkan kesiapan kerja mahasiswa/i. Program ini berhasil memberikan pengalaman magang dan studi independen yang relevan dengan kebutuhan industri, serta mengembangkan keterampilan seperti komunikasi, kerja sama tim, adaptasi, penyelesaian masalah, dan pengambilan keputusan. Selain itu, program MSIB juga telah menjalin kolaborasi yang erat dengan berbagai mitra industri, yang memberikan manfaat bagi mahasiswa dan industri. Berdasarkan temuan penelitian, disimpulkan bahwa program MSIB perlu dilanjutkan dan dikembangkan oleh Kemendikbudristek karena telah terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas lulusan perguruan tinggi dan mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja. Program ini juga berkontribusi pada penguatan link and match antara dunia pendidikan dan industri, serta mendukung pembangunan sumber daya manusia yang berdaya saing global.