PERSEPSI GURU PPKN TENTANG PENGGUNAAN TEKNOLOGI DIGITAL DALAM PEMBELAJARAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP KETERLIBATAN SISWA KELAS X SMA SWASTA KATOLIK MARIANA MEDAN
Abstract
Perkembangan teknologi digital yang pesat telah memberikan pengaruh besar terhadap dunia pendidikan, termasuk dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di tingkat sekolah menengah atas. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi persepsi guru PPKn terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran serta dampaknya terhadap keterlibatan siswa kelas X di SMA Swasta Katolik Mariana Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar guru PPKn memiliki persepsi positif terhadap teknologi digital karena dianggap mampu meningkatkan efektivitas pembelajaran, mempermudah akses ke berbagai sumber belajar, serta meningkatkan keterlibatan siswa. Namun, terdapat beberapa tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan literasi digital guru, akses internet yang tidak stabil, serta gangguan dari penggunaan teknologi yang tidak berhubungan dengan pembelajaran. Guru mengatasi kendala tersebut dengan mengikuti pelatihan teknologi, menggunakan platform pembelajaran interaktif, dan menerapkan strategi pengajaran yang lebih terstruktur agar siswa tetap fokus dalam pembelajaran.
Perspektif siswa, penggunaan teknologi digital mampu meningkatkan keterlibatan melalui aktivitas interaktif, pembelajaran berbasis multimedia, dan gamifikasi. Namun, beberapa siswa mengalami kesulitan dalam mengatur waktu dan disiplin diri, yang berdampak pada partisipasi mereka dalam pembelajaran. Untuk mengoptimalkan manfaat teknologi digital, penelitian ini merekomendasikan pelatihan guru yang lebih komprehensif, peningkatan infrastruktur sekolah, serta metode pengajaran yang adaptif sesuai dengan kebutuhan siswa.
Penelitian ini memberikan kontribusi dalam diskusi mengenai integrasi teknologi dalam pendidikan, khususnya dalam mata pelajaran PPKn, dengan menyoroti manfaat serta tantangan yang ada. Studi lebih lanjut dapat dilakukan dengan cakupan yang lebih luas, mencakup berbagai lingkungan sekolah untuk memperoleh wawasan yang lebih mendalam mengenai dampak jangka panjang teknologi digital terhadap keterlibatan siswa