dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Literasi Keuangan dan Persepsi Risikoterhadap Minat Mahasiswa Menggunakan Pinjaman Online di Universitas HKBP Nommensen. Literasi Keuangan dan Persepsi Risiko menjadi faktor penting yang dapat mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam menggunakan layanan pinjaman online, yang saat ini semakin marak digunakan.Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis regresi linear berganda. Sampel penelitian ini berjumlah 103 mahasiswa yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara parsial, Literasi Keuangan berpengaruh signifikan terhadap Minat Mahasiswa Menggunakan Pinjaman Online dengan nilai t hitung sebesar 3.392 lebih besar dari t tabel 1.984 serta nilai signifikansi < 0.05. Demikian pula, Persepsi Risiko juga memiliki pengaruh signifikan dengan nilai t hitung sebesar 6.242 lebih besar dari t tabel 1.984 serta nilai signifikansi < 0.05. Secara simultan, Literasi Keuangan dan Persepsi Risiko berpengaruh terhadap Minat Mahasiswa Menggunakan Pinjaman Online, yang ditunjukkan oleh nilai F hitung sebesar 1082.051, lebih besar dari F tabel 3.09, dengan signifikansi < 0.05. Hasil analisis determinasi menunjukkan bahwa kedua variabel independen ini memberikan kontribusi sebesar 95. 6% terhadap Minat Mahasiswa Menggunakan Pinjaman Online, sementara 95.6% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.Penelitian ini mengindikasikan bahwa peningkatan Literasi Keuangan dan pemahaman terhadap risiko dapat mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam menggunakan layanan pinjaman online. Oleh karena itu, disarankan agar mahasiswa lebih meningkatkan pemahaman mereka mengenai manajemen keuangan serta mempertimbangkan risiko sebelum menggunakan pinjaman online. Selain itu, penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggali faktor lain yang dapat mempengaruhi minat mahasiswa dalam menggunakan pinjaman online. | en_US |