| dc.description.abstract | Kecenderungan kecurangan akuntansi merupakan tindakan yang dicirikan dengan memanipulasi yang disengaja dilakukan. Adapun faktor yang mempengaruhi terjadinya kecenderungan kecurangan akuntansi yaitu sistem pengendalian, situasi moral, dorongan/tekanan, kesempatan, dan rasionalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh moralitas individu dan pengendalian internal terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi pada Kantor Gubernur Sumatera Utara terkhusus pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah . Jenis data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu data primer. Model pengambilan data yang dilakukan dalam penelitian ini berdasarkan kriteria tertentu (purposive sampling) dengan menggunakan SPSS 22.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Moralitas individu berpengaruh sigifikan positif terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi, 2) Pengendalian internal berpengaruh signifikan positif terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi. Hasil penelitian ini konsisten dengan hasil penelitian sebelumnya yang menunjukkan bahwa moralitas individu berpengaruh positif terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi, sistem pengendalian internal pemerintah berpengaruh positif terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi, ketaatan aturan berpengaruh positif terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi. | en_US |
