dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh mesin pengupas kulit kopi kering dalam pengolahan kopi dan untuk membandingkan tingkat kebisingan antara tiga variasi putaran mesin yang berbeda. Kebisingan yang dihasilkan oleh mesin pengupas kulit kopi kering memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan kerja dan kualitas produk kopi akhir. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Pengukuran tingkat kebisingan dilakukan pada jarak 50 cm, 100 cm, 200 cm dan 300 cm dari mesin pengupas kulit kopi dengan menggunakan tiga variasi putaran, yaitu 1300 RPM, 1600 RPM, dan 1900 RPM. Data kebisingan diambil dalam keadaan mesin berbeban (biji kopi 2 kg) dan tidak berbeban selama periode pengukuran selama 1 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebisingan bervariasi secara signifikan antara variasi putaran mesin dan jarak yang digunakan. Dalam kondisi berbeban, variasi putaran 1300 RPM menghasilkan tingkat kebisingan yang lebih rendah pada jarak 300 cm yaitu 80,1 dB, sedangkan variasi putaran 1900 RPM menghasilkan tingkat kebisingan tertinggi pada jarak 50 cm yaitu 95,3 dB. Temuan ini dapat memberikan panduan untuk pengoptimalan penggunaan mesin pengupas kulit kopi kering dalam industri pengolahan kopi. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang memengaruhi kebisingan mesin pengupas kulit kopi kering dan dapat memberikan dasar untuk perbaikan lingkungan kerja dan pengembangan metode pengolahan kopi yang lebih efisien. | en_US |